05.52


Jakarta, KompasOtomotif – Di tengah situasi makro ekonomi yang kurang baik, Mercedes-Benz Indonesia (MBI) masih optimistis untuk setidaknya mempertahankan dominasi sebagai penguasa merek premium. Hal ini tersirat dari rencana merek Jerman itu menghadirkan lebih dari 10 model baru untuk bertarung di berbagai segmen sepanjang 2014.

Direktur Pemasaran dan Penjualan Mobil Penumpang MBI, Stephan Moebius menyatakan, beberapa model baru sudah disiapkan waktu peluncurannya. Hingga akhir Februari, sudah dua model yang mengaspal, yakni SUV GL500 dan sedan E400. ”Akan ada model lain di setiap kuartal. Total lebih dari 10 yang akan menguatkan dan melengkapi setiap segmen,” ungkapnya (26/2/2014), usai peluncuran Mercedes Trophy Indonesia di Senayan, Jakarta.

Dalam kesempatan sebelumnya, Moebius pernah mengungkapkan, bahwa beberapa produk yang akan diluncurkan tahun ini di antaranya lahir dari model C-Class, E-Class yang salah satunya E 63 AMG, serta model-model GL-Class. Ada juga beberapa model-model dengan unit yang sangat terbatas.

Perlu diberi perhatian khusus, Mercedes-Benz saat ini tengah serius menggarap pasar di segmen konsumen berusia muda. Dilihat dari line up model berdimensi kecil dan sporty yang cocok dengan jiwa muda, mulai mengisi pasar. Ada A-Class, B-Class, CLA, coupe, hingga SUV dengan GLA-Class. Hal ini, menurut Moebius, akan menjadi tawaran menarik untuk banyak konsumen di segala usia.

PPnBMMenyikapi keputusan pemerintah yang segera mengetok palu kenaikan Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM), untuk mobil mewah dari 75 persen menjadi 125 persen, Moebius tak menutup mata. Dikatakan, sebagai produsen peraturan akan dipatuhi meski kebijakan tersebut akan mempengaruhi harga jual.

Beruntung, kenaikan pajak tak diberlakukan untuk semua mobil mewah, hanya mesin bensin di atas 3.000cc dan mesin diesel di atas 2.500cc. ”Untungnya, saat ini sebagian besar mobil-mobil Mercedes-Benz yang dijual di Indonesia tidak berada di kriteria itu. Kami optimis akan tetap tumbuh,” ucap Moebius.

Sebagai contoh, E400, menggendong mesin dengan kapasitas tak sampai 3.000cc yang dilengkapi turbo ganda. Begitu juga dengan ML250 diesel yang kapasitas mesinnya di bawah 2.500cc. Keduanya diharapkan menjadi salah satu yang digemari selain volume maker yang ada saat ini, C-Class dan E-Class.

 Sumber:http://news.okezone.com