05.48




PEKANBARU - Kebakaran hutan dan lahan di sejumlah daerah Provinsi Riau mengakibatkan 22.144 warga terserang infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Kebakaran hutan dan lahan menyebabkan terjadinya polusi udara lantaran tebalnya kabut asap.

Berdasarkan dara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau dari 12 kabupaten dan kota di Riau, Kabupaten Rohil merupakan daerah paling banyak warganya yang terkena ISPA.

"Di Rohil, penderita ISPA sampai hari ini mencapai 6.779 penderita," kata Kepala BPBD Riau, Said Amri, kepada Okezone Rabu (26/2/2014).

Kemudian disusul Kota Pekanbaru dengan jumlah penderita sebanyak 4.472 orang, Kabupaten Siak 2.049 orang, dan Kabupaten Pelalawan 1.855 penderita.

"Dumai 1.718 penderita, Bengkalis 1649 penderita ISPA, serta Kampar 1.005 penderita. Sisianya menyebar di lima wilayah lain," tuturnya.

Selain ISPA, kabut asap juga menyebabkan gangguan kesehatan lainya seperti iritasi mata, kulit, dan asma. Saat ini sebagian warga sudah dirawat di berbagai rumah sakit dan puskesmas.

"Untuk penyakit kulit sampai saat ini jumlahnya di Riau adalah 1.141 penderita, asma 865 penderita dan gangguan mata 564 penderita," tukasnya.

Riau sendiri sudah berstatus darurat asap. Pemerintah daerah sudah meminta bantuan pusat untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan. (ris)

Sumber:http://news.okezone.com